Kamis, 05 Januari 2017

Petualangan ke Ranu Kumbolo, Gunung Semeru, Jawa Timur - Part 3

Sabtu, 10 Desember 2016.
Pukul 04.45 WIB, kami sudah bangun dan bersiap-siap untuk melakukan pendakian ke Ranu Kumbolo. Rencananya sih kami mau berangkat pukul 05.00 biar sampai di Ranu Kumbolonya tidak siang. For your information, pendakian dari basecamp Ranu Pani menuju Ranu Kumbolo memakan waktu sekitar 4-5 jam, dengan jarak kurang lebih 10,5 kilometer.

Berhubung kami menunggu warung makannya Pak Yudi buka untuk mengambil pesanan makanan (malamnya kami pesan makanan untuk sarapan esok hari, dan akan kami ambil keesokan harinya saat mau berangkat ke Ranu Kumbolo), akhirnya kami tidak jadi berangkat jam 5 pagi.

Pukul 05.30 WIB, warung makannya Pak Yudi sudah buka, malahan warung makannya Pak Yudi yang pertama buka sementara warung makan yang lain masih tutup. Kami pun segera mengambil pesanan kami, yakni nasi pecel ala warung Pak Yudi. Hehe...

Saat akan mulai pendakian ke Ranu Kumbolo, tiba-tiba Pak Harto perutnya mules (walahh... kok nggak ya dari tadi-tadi pas belum mau berangkat). Akhirnya terpaksa molor ke Rakumnya. Kami menunggu Pak Harto BAB kurang lebih setengah jam. Sekitar pukul 06.05 WIB, akhirnya Pak Harto sudah selesai melakukan ritualnya, dan kami benar-benar melakukan pendakian ke Ranu Kumbolo. Yeaahh...

Ini dia dua pendaki hebat asal Semarang, babe gue dan Pak Harto

Kalo ini siapa coba? Haha...

Jalur pendakian menuju Ranu Kumbolo tidak begitu berat, jalannya landai dan beberapa bagian sudah di-paving. 1 jam perjalanan, kami pun sampai di Landengan Dowo.

Setelah 1 jam perjalanan, kami sampai di Landengan Dowo

Di Landengan Dowo, kami berhenti kurang lebih 3 menit, setelah itu kami melanjutkan perjalanan. Sepanjang perjalanan, kami belum menjumpai pendaki yang naik maupun yang turun. Selama perjalanan menuju Rakum, kami disuguhi pemandangan yang mengagumkan yang menyejukkan mata. Setelah 1 jam perjalanan dari Landengan Dowo, kami sampai di Watu Rejeng. Dinamakan Watu Rejeng karena di sini terdapat batu yang membentuk tebing yang sangat indah. 

Sampai di Watu Rejeng

Setelah beristirahat kurang lebih 5 menit di Watu Rejeng, kami melanjutkan perjalanan. Selepas Watu Rejeng, kami mulai menjumpai para pendaki yang akan naik. Kebanyakan dari mereka akan naik sampai ke Puncak Mahameru. Dalam hati, aku salut pada mereka.

Setelah berjalan kurang lebih 1 jam, kami tiba di pos 3. Di pos 3 ini, banyak pendaki yang mendirikan tenda buat nge-camp. Selain itu, juga ada penjual makanan. Selepas pos 3, jalurnya agak menanjak dengan kemiringan sekitar 35 derajat. Namun, tanjakan ini tidaklah panjang, hanya sekitar 50 meter, selepas itu, jalan kembali landai.

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 3,5 jam dari basecamp Ranu Pani, akhirnya Ranu Kumbolo mulai terlihat dari kejauhan.

Ranu Kumbolo sudah mulai terlihat

Kami pun juga berfoto bersama pendaki lain

Dan pukul 09.50 WIB, kami pun akhirnya sampai di tujuan utama kami, Ranu Kumbolo. Teman-teman, selamat datang di Ranu Kumbolo, surganya Gunung Semeru. Yuhuuu... Jika dihitung, waktu pendakian kami dari basecamp Ranu Pani ke Ranu Kumbolo tidak sampai 4 jam. Hebat kan? Padahal kami banyak berhentinya. Heheh...

Selamat datang di Ranu Kumbolo, surganya Gunung Semeru

Wuiihh... si babe "mbolang" ke Ranu Kumbolo. Haha...

Sesampainya di Ranu Kumbolo, kami langsung mengeluarkan bekal yang kami bawa dari bawah tadi dan memakannya. Maklum, tadi waktu berangkat kami belum sempat sarapan. Dengan duduk di pinggir danau, kami pun menikmati makanan kami.

Menikmati sensasi makan di pinggir danau

Setelah selesai makan, kami pun berjalan mengitari Ranu Kumbolo. Suhu di Ranu Kumbolo pagi itu sekitar 15 derajat Celcius, cukup dingin sih. Saat kami berada di Ranu Kumbolo, kabut pun mulai datang. Di dekat Ranu Kumbolo juga ada bukit yang mirip dengan bukit yang ada di acara telivisi Teletubbies. Benar-benar indah banget pemandangan yang ada di Ranu Kumbolo. Aku sama sekali tidak menyesal pergi ke sini. Malah tidak ingin pulang ke rumah. Haha...

   
Ini lho bukit yang mirip bukit di acara TV Teletubbies (sorry, kalo di foto ada aku yang lagi terbang. Haha)

Setelah berjalan mengitari Ranu Kumbolo, kami pun beristirahat di shelter yang ada di area camping ground Ranu Kumbolo. Banyak sekali pendaki di sini, baik yang beristirahat sebentar sebelum melanjutkan perjalanan maupun yang nge-camp.

Narsis di area camping ground Ranu Kumbolo

Kami berada di Ranu Kumbolo kurang lebih 2,5 jam, setelah itu kami kembali turun menuju basecamp Ranu Pani. Saat akan turun, tiba-tiba perutku mules. Akhirnya aku menuju ke WC yang ada di sekitar Ranu Kumbolo. Di Ranu Kumbolo ini, model WC-nya adalah WC kering, jadi tanah dibuat lubang. Untuk itu, kita harus sedia tisu dan air, karena di WC-nya tidak disediakan air.

Setelah selesai melakukan ritual, aku menyusul papa dan Pak Harto yang menungguku. Kami pun turun menuju Ranu Pani. Selama perjalanan turun, kami menjumpai banyak sekali pendaki yang akan naik, mungkin ada lebih dari 200 pendaki. Batinku, "Gilaaa... Banyak banget yang mau naik!" Mungkin karena libur long weekend, makanya Semeru ramai pengunjung. Saat berpapasan dengan pendaki yang akan naik, sampai-sampai kami harus mengalah mempersilakan mereka lewat duluan. 

Akhirnya, pukul 16.45 WIB, kami sampai di basecamp Ranu Pani. Selesai sudah petualangan kami ke Ranu Kumbolo. Benar-benar petualangan yang seru, penuh tantangan, dan berkesan. Aku pun sama sekali tidak menyesal ke Ranu Kumbolo, malah pengen kembali ke sini lagi suatu saat nanti. Keindahan alam Semeru yang sangat eksotis benar-benar membuatku jatuh hati (cieehhh... Lebay ah! Haha).    

Sampai di homestay, kami segera membersihkan diri, istirahat, lalu keluar mencari makan. Setelah makan malam, kami pun mengistirahatkan tubuh, karena esok harinya kami harus kembali ke kota asal kami Semarang.


==== SELESAI ====




    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar